JAKARTA - Makanan yang mengandung kolagen alami bisa menjadi pilihan terbaik bagi kamu yang ingin menjaga kesehatan kulit dan tubuh tanpa bergantung pada suplemen tambahan.

Di tengah perdebatan mengenai efektivitas minuman kolagen, penting untuk memahami bahwa kolagen alami juga bisa diperoleh dari berbagai sumber makanan. 

Banyak orang yang mulai mempertimbangkan opsi ini karena lebih aman, alami, dan tetap memberikan manfaat optimal. 

Selain itu, pemilihan makanan yang tepat tidak hanya membantu produksi kolagen, tetapi juga mengurangi risiko efek samping yang mungkin timbul dari suplemen. 

Oleh karena itu, sebelum mencoba minuman kolagen, ada baiknya untuk terlebih dahulu memperkaya asupan harian dengan makanan yang mengandung kolagen alami agar manfaatnya lebih maksimal.

Makanan yang Mengandung Kolagen Alami

Ingin menjaga kesehatan kulit dan tubuh secara alami? Berikut beberapa makanan yang mengandung kolagen alami yang bisa kamu konsumsi:

1. Kaldu Tulang Ayam atau Sapi

Kaldu tulang dikenal sebagai sumber kolagen yang cukup tinggi. Proses pembuatannya memerlukan waktu lama, yakni dengan merebus tulang ayam atau sapi hingga esensi nutrisinya larut dalam air. 

Hasilnya bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar aneka hidangan seperti sup, kuah mi, atau bahkan kuah shabu-shabu. Beberapa restoran kini juga menawarkan sup berbasis kaldu tulang sebagai bagian dari menu mereka.

2. Daging dan Kulit Ikan

Ikan merupakan makanan yang kaya akan asam amino, yang berperan penting dalam produksi kolagen tubuh. Jika ingin mendapatkan manfaat optimal, jangan buang kulitnya. 

Bagian ini mengandung kolagen tipe 1 dengan kadar yang cukup tinggi. Oleh karena itu, konsumsi ikan dengan kulitnya, seperti ikan salmon atau tuna panggang, agar tubuh memperoleh asupan kolagen yang lebih maksimal.

3. Daging Sapi

Selain kaldu yang berasal dari tulangnya, daging sapi itu sendiri mengandung zinc dalam jumlah cukup tinggi. Mineral ini berkontribusi dalam merangsang produksi kolagen alami di tubuh. 

Selain itu, daging sapi juga memiliki sejumlah asam amino penting seperti glisin, prolin, dan hidroksiprolin yang mendukung pembentukan kolagen.

4. Telur

Telur termasuk makanan yang kaya akan kolagen alami. Baik putih maupun kuning telurnya memiliki manfaat berbeda—kuning telur mengandung kolagen, sementara putihnya kaya akan asam amino yang berperan dalam sintesis kolagen dalam tubuh.

5. Daging Ayam

Seperti daging ikan dan sapi, ayam juga mengandung asam amino esensial yang membantu produksi kolagen secara alami. 

Kulit ayam pun bisa menjadi sumber kolagen, meskipun konsumsinya tetap harus dalam batas wajar agar tidak berlebihan dalam asupan lemak. 

Kolagen juga dapat ditemukan pada bagian tulang rawan dan ceker ayam, yang sering digunakan dalam berbagai hidangan berkuah.

6. Tiram

Tiram dikenal sebagai salah satu makanan laut yang tinggi kandungan kolagen. Selain itu, tiram juga mengandung tembaga, mineral yang berperan dalam menjaga produksi kolagen tetap optimal. 

Jika khawatir dengan bau amisnya, kamu bisa menyantap tiram segar dengan tambahan perasan lemon.

7. Buncis

Sebagai bagian dari kelompok kacang-kacangan, buncis memiliki kandungan protein dan mineral yang berperan penting dalam produksi kolagen. 

Sayuran hijau ini juga kaya akan zinc serta vitamin C, yang dapat meningkatkan sintesis kolagen secara alami di dalam tubuh. Selain itu, buncis juga memiliki kalori yang relatif rendah, sehingga baik untuk dikonsumsi dalam menu harian.

8. Kacang-Kacangan

Untuk menjaga kadar kolagen tubuh tetap optimal, asupan protein yang cukup juga dibutuhkan. 

Kacang-kacangan seperti kedelai, flax seed, dan mede mengandung berbagai nutrisi penting seperti zinc dan tembaga yang mendukung pembentukan kolagen. 

Bagi vegetarian atau vegan, kacang kedelai dalam bentuk susu kedelai maupun tahu bisa menjadi alternatif sumber protein dan kolagen yang baik. Selain itu, beberapa jenis kacang juga kaya akan kalsium, yang bermanfaat bagi kesehatan tulang dan gigi.

9. Paprika Merah

Vitamin C berperan penting dalam mendukung produksi kolagen tubuh. Salah satu sumber terbaiknya adalah paprika, terutama jenis paprika merah yang memiliki kandungan vitamin C lebih tinggi dibandingkan dengan paprika hijau atau kuning.

10. Tomat

Tomat kaya akan vitamin C serta mengandung antioksidan likopen, yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. 

Jika ingin mendapatkan manfaat maksimal, konsumsi tomat dalam kondisi segar, baik sebagai campuran salad maupun diolah menjadi sup.

11. Buah-Buahan Beri

Berbagai jenis beri seperti stroberi, bluberi, raspberry, dan blackberry memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Selain itu, buah-buahan ini juga mengandung asam ellagic, yang dapat membantu melindungi kulit dari dampak buruk sinar ultraviolet.

12. Sayuran Berdaun Hijau Gelap

Sayuran hijau dengan warna pekat kaya akan nutrisi penting bagi tubuh, terutama vitamin C. Selain itu, kandungan klorofil dalam sayuran ini berperan dalam peningkatan produksi prokolagen di dalam tubuh. 

Beberapa contoh sayuran hijau yang bisa membantu meningkatkan kadar kolagen alami adalah bayam, kangkung, dan sawi hijau.

13. Brokoli

Brokoli merupakan sumber berbagai mineral dan vitamin yang berkontribusi dalam merangsang pembentukan kolagen di dalam tubuh. Kolagen berperan penting dalam menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit. 

Senyawa bioaktif yang terkandung dalam brokoli juga dapat membantu memperlambat tanda-tanda penuaan dan melindungi kulit dari efek buruk radikal bebas akibat paparan sinar UV. 

Vitamin A dan C dalam brokoli juga mendukung regenerasi sel kulit agar tampak lebih sehat dan segar.

14. Jeruk

Jeruk dikenal luas sebagai buah yang kaya akan vitamin C. Satu buah jeruk ukuran sedang dapat mengandung sekitar 70 mg vitamin C, yang hampir memenuhi kebutuhan harian bagi wanita dewasa. 

Vitamin C berperan dalam mendukung produksi kolagen dengan membantu proses sintesis asam amino.

15. Jambu Biji

Selain menjadi sumber vitamin C dan A, jambu biji juga termasuk salah satu buah yang kaya akan kolagen alami, dengan kandungan mencapai 228 mg dalam setiap 100 gramnya. 

Dengan meningkatnya produksi kolagen, kulit akan tampak lebih kenyal dan sehat. Kamu bisa menikmati jambu biji secara langsung atau mengolahnya menjadi jus tanpa tambahan gula agar lebih sehat.

16. Pepaya

Pepaya memiliki kandungan vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan, membantu melawan efek radikal bebas dan mendukung produksi kolagen di dalam tubuh. Hasilnya, kulit menjadi lebih elastis dan tampak segar. 

Tak hanya dikonsumsi langsung atau dalam bentuk jus, pepaya juga sering dijadikan bahan utama dalam produk perawatan kulit seperti sabun.

17. Mangga

Buah tropis seperti mangga kaya akan vitamin A dan C, yang berperan penting dalam pembentukan kolagen alami. 

Mengonsumsi mangga secara rutin dapat membantu menjaga kadar kolagen dalam tubuh dan mencegah penuaan dini, seperti munculnya garis halus, keriput, serta kulit yang mulai kendur.

18. Alpukat

Polusi dan paparan lingkungan dapat mempercepat penuaan kulit, tetapi konsumsi alpukat yang kaya akan antioksidan dapat membantu melindungi kulit dari dampak negatif tersebut. 

Alpukat mengandung vitamin E yang berfungsi dalam regenerasi sel kulit serta vitamin C yang mendukung produksi kolagen. Jika kamu tidak terlalu suka mengonsumsinya secara langsung, cobalah mengolah alpukat menjadi jus, salad, atau avocado toast.

19. Melon

Dikenal sebagai buah yang menyegarkan karena kandungan airnya yang tinggi, melon juga kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan kulit. 

Buah ini mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat mendukung pembentukan kolagen, menjaga kelembapan kulit, memperbaiki jaringan kulit, serta membantu mencegah penuaan dini.

20. Kiwi

Selain memiliki rasa yang segar, kiwi juga kaya akan kandungan vitamin C. Dalam 100 gram kiwi, terdapat sekitar 92,7 mg vitamin C yang dapat membantu meningkatkan kadar kolagen di dalam tubuh. 

Kiwi dapat dikonsumsi langsung, diolah menjadi jus atau smoothies, atau dijadikan topping untuk aneka hidangan seperti kue dan pie buah.

21. Persik dan Peach Gum

Buah persik, atau peach, merupakan salah satu sumber kolagen alami yang bermanfaat bagi kesehatan kulit. 

Selain daging buahnya yang lezat, peach gum atau getah dari pohon persik juga dikenal mengandung kolagen tinggi yang dapat membantu kulit tampak lebih halus dan kenyal.

22. Leci

Tahukah kamu bahwa leci memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi? Dalam satu gram buah leci, terdapat sekitar 71,5 mg vitamin C yang berperan penting dalam pembentukan kolagen. 

Selain baik untuk kulit, asupan vitamin C yang cukup juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan virus dan bakteri.

23. Ubi Jalar

Jika ingin menjaga elastisitas kulit, konsumsi ubi jalar bisa menjadi pilihan yang baik. Ubi jalar mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin C, magnesium, dan mineral lainnya yang berperan dalam produksi kolagen. 

Selain membuat kulit lebih kenyal dan halus, ubi jalar berwarna oranye juga merupakan sumber alami beta-karoten yang bermanfaat bagi kesehatan kulit secara keseluruhan.

24. Wortel

Selain ubi jalar, wortel juga mengandung beta-karoten dalam jumlah tinggi. Setelah dikonsumsi, beta-karoten diubah menjadi vitamin A yang penting bagi kesehatan kulit dan sistem saraf. 

Wortel juga memiliki antioksidan yang kuat, yang membantu menjaga kulit tetap sehat serta mendukung produksi kolagen alami. Untuk manfaat maksimal, wortel bisa dikonsumsi dalam bentuk rebusan, sup, atau jus.

25. Bawang Putih

Tak hanya memberikan aroma khas pada masakan, bawang putih juga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen. Kandungan sulfur dalam bawang putih berperan dalam proses sintesis kolagen serta melindungi dari kerusakan. 

Jika ingin mendapatkan manfaatnya, kamu bisa menambahkan bawang putih dalam jumlah lebih banyak pada makanan sehari-hari, terutama jika sedang menjalani pola makan sehat.

Sebagai penutup, menambahkan makanan yang mengandung kolagen alami ke dalam pola makan harian dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, elastis, dan tampak lebih muda secara alami.