Jakarta – Palo Alto Networks semakin memperkuat komitmennya di kawasan Asia-Pasifik dan Jepang (APJ) dengan berinvestasi dalam infrastruktur cloud terbaru. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan siber dan memenuhi kebutuhan residensi data pelanggan di berbagai negara strategis, termasuk Australia, India, Indonesia, Jepang, dan Singapura.
Ekspansi infrastruktur cloud ini dilakukan dengan mengintegrasikan Prisma Access Browser ke dalam jaringan yang sudah ada. Prisma Access adalah solusi keamanan berbasis cloud yang dirancang untuk melindungi pengguna dan data dari ancaman siber yang semakin kompleks di era digital saat ini.
Simon Green, President Asia-Pasifik dan Jepang di Palo Alto Networks, menegaskan bahwa investasi ini merupakan respons terhadap tren migrasi workload ke cloud yang semakin meningkat di kawasan tersebut. “Semakin banyak organisasi di kawasan Asia-Pasifik dan Jepang yang mengalihkan workload ke cloud. Ekspansi keamanan cloud kami di Asia-Pasifik dan Jepang adalah wujud dari komitmen berkelanjutan untuk menyediakan akses lokal ke keamanan siber terbaik di kelasnya bagi pelanggan, sekaligus membantu memenuhi kebutuhan residensi data,” ujar Green dalam siaran pers, Rabu 26 Maret 2025.
Tantangan Keamanan Siber di Era Digital
Browser internet kini telah menjadi pusat aktivitas kerja bagi banyak organisasi. Namun, browser konvensional memiliki banyak celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh peretas. Risiko ini semakin besar dengan meningkatnya adopsi software-as-a-service (SaaS), aplikasi kecerdasan buatan generatif (GenAI), serta penggunaan perangkat yang tidak terkelola di lingkungan kerja.
Dengan hadirnya infrastruktur cloud baru ini, Palo Alto Networks memastikan bahwa pelanggan dapat menyeimbangkan kebutuhan residensi data dengan deteksi ancaman yang lebih cepat dan akurat. Layanan ini juga memberikan perlindungan keamanan siber yang lebih efisien, karena seluruh operasional dan penyediaannya dilakukan dalam wilayah yang sama, sehingga mengurangi latensi dan meningkatkan kinerja sistem keamanan.
Keuntungan Investasi Palo Alto Networks di Kawasan APJ
Keamanan Data yang Lebih Baik – Infrastruktur cloud yang baru dirancang untuk memastikan bahwa data pelanggan tetap berada dalam wilayah yang sama dengan pengguna, sehingga memenuhi regulasi residensi data di berbagai negara.
Deteksi Ancaman yang Lebih Cepat – Dengan sumber daya cloud yang terdistribusi secara strategis, Palo Alto Networks dapat mengidentifikasi dan merespons ancaman siber secara real-time.
Efisiensi Operasional – Infrastruktur baru ini memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan operasional keamanan siber tanpa harus bergantung pada pusat data yang jauh dari lokasi pengguna.
Dukungan untuk AI dan SaaS – Dengan meningkatnya penggunaan aplikasi berbasis AI dan SaaS, layanan keamanan dari Palo Alto Networks memastikan bahwa perusahaan tetap terlindungi dari potensi ancaman baru yang muncul di ekosistem digital.
Komitmen Palo Alto Networks untuk Masa Depan Keamanan Siber
Investasi ini menegaskan visi Palo Alto Networks dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman di Asia-Pasifik dan Jepang. Dengan semakin banyaknya organisasi yang mengadopsi teknologi cloud, keamanan siber menjadi aspek yang tidak bisa diabaikan. Infrastruktur cloud baru ini diharapkan dapat memberikan perlindungan yang lebih menyeluruh bagi perusahaan di kawasan ini, baik dari ancaman siber konvensional maupun ancaman baru yang terus berkembang.
Sebagai pemimpin global dalam keamanan siber, Palo Alto Networks terus berinovasi untuk memberikan solusi terbaik bagi pelanggannya. Ekspansi ini merupakan langkah besar dalam memastikan bahwa perusahaan-perusahaan di kawasan APJ memiliki akses ke teknologi keamanan terkini yang mampu menghadapi tantangan digital di masa depan.
Dengan demikian, langkah Palo Alto Networks ini bukan hanya sekadar investasi teknologi, tetapi juga investasi dalam membangun kepercayaan dan keamanan di era digital yang semakin maju.
