JAKARTA - Program Mudik Gratis BUMN 2025 resmi memberangkatkan 106 ribu peserta yang ingin pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idulfitri. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, secara langsung melepas keberangkatan para pemudik dalam program yang melibatkan 83 perusahaan BUMN dan anak usahanya.
“Antusiasme masyarakat terhadap program mudik gratis ini semakin tinggi. Tahun lalu, jumlah peserta mencapai sekitar 93 ribu orang, sedangkan tahun ini melonjak menjadi 106 ribu peserta. Ini menunjukkan bahwa program ini benar-benar membantu masyarakat dalam menjalani tradisi mudik dengan aman dan nyaman,” ujar Erick Thohir dalam sambutannya saat melepas rombongan pemudik di Jakarta, Jumat 28 Maret 2025.
Mudik Lebih Nyaman dan Aman dengan Fasilitas dari BUMN
Program Mudik Bersama BUMN bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik secara gratis dan lebih nyaman. Peserta mudik mendapatkan fasilitas transportasi yang aman dan terjamin, mulai dari bus, kereta api, hingga kapal laut yang telah disediakan oleh perusahaan-perusahaan BUMN yang terlibat dalam program ini.
Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, khususnya di jalur-jalur utama yang kerap menjadi titik kemacetan selama arus mudik. “Kami berharap dengan adanya program ini, jumlah kendaraan pribadi yang digunakan untuk mudik bisa berkurang, sehingga perjalanan para pemudik menjadi lebih lancar dan mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya,” tambah Erick.
Dukungan dari 83 BUMN
Sebanyak 83 perusahaan BUMN dan anak usahanya turut berkontribusi dalam penyelenggaraan program Mudik Gratis BUMN 2025. Berbagai moda transportasi telah disiapkan guna memastikan perjalanan peserta berlangsung lancar dan selamat.
Beberapa perusahaan yang berpartisipasi antara lain PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pelni, PT Jasa Raharja, dan PT Pelayaran Nasional Indonesia. Setiap pemudik yang terdaftar mendapatkan berbagai fasilitas, termasuk asuransi perjalanan serta konsumsi selama perjalanan.
Rute Perjalanan Mudik Gratis
Pelepasan rombongan mudik dilakukan di beberapa titik utama, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, dan Medan. Para pemudik diberangkatkan menuju berbagai daerah tujuan di Pulau Jawa, Sumatra, hingga Sulawesi.
Kementerian BUMN memastikan bahwa seluruh transportasi yang digunakan dalam program mudik ini telah melalui pemeriksaan kelayakan demi menjamin keselamatan peserta. “Kami bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan setiap kendaraan laik jalan, pengemudi dalam kondisi prima, dan perjalanan dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” ujar Erick Thohir.
Meningkatkan Partisipasi BUMN dalam Layanan Publik
Erick Thohir menekankan bahwa program Mudik Gratis BUMN merupakan bentuk nyata dari kepedulian perusahaan-perusahaan pelat merah dalam mendukung masyarakat, khususnya dalam momen besar seperti Lebaran. “Ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial BUMN kepada masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa semua orang bisa merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa terbebani biaya transportasi yang tinggi,” tegasnya.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian di daerah tujuan mudik. Dengan banyaknya pemudik yang kembali ke kampung halaman, perputaran ekonomi di daerah meningkat, baik melalui konsumsi di sektor ritel, jasa, maupun industri lokal.
Antusiasme Peserta Mudik Gratis
Salah satu peserta mudik, Rina (35), mengungkapkan rasa syukurnya bisa ikut serta dalam program ini. “Tahun lalu saya ikut program ini, dan sekarang saya kembali daftar karena sangat membantu. Tidak perlu keluar biaya banyak, fasilitasnya juga nyaman. Saya sangat berterima kasih kepada pemerintah dan BUMN yang telah mengadakan program ini,” ujar Rina, pemudik tujuan Yogyakarta.
Sementara itu, Bambang (42), seorang pekerja di Jakarta yang akan pulang ke Surabaya, juga menyampaikan apresiasinya terhadap program Mudik Gratis BUMN. “Tahun ini tiket transportasi mahal, kalau naik kendaraan pribadi juga melelahkan. Dengan program ini, saya bisa pulang dengan aman dan nyaman tanpa harus mengeluarkan banyak biaya,” kata Bambang.
Harapan ke Depan
Dengan meningkatnya jumlah peserta setiap tahunnya, Erick Thohir berharap program ini terus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak dan semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya.
“Kami akan terus meningkatkan kualitas program ini dan menambah jumlah peserta di tahun-tahun mendatang. Mudik adalah tradisi penting bagi masyarakat Indonesia, dan pemerintah bersama BUMN berkomitmen untuk terus memberikan solusi terbaik bagi para pemudik,” pungkasnya.
Dengan program Mudik Gratis BUMN 2025, masyarakat bisa pulang kampung dengan lebih mudah, aman, dan nyaman. Tradisi Lebaran yang penuh kehangatan kini semakin terasa berkat sinergi antara pemerintah dan BUMN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi rakyat.
